Ini Jawaban yang Perlu Kamu Sampaikan Saat Interview Kerja!
10 Pertanyaan Dasar saat Interview Kerja - Proses interview kerja jadi momen yang krusial dalam proses rekrutmen. Interview jadi kesempatan baik untuk menunjukkan keterampilan dan keahlian kamu sebagai kandidat. Apalagi buat fresh graduate yang baru saja terjun ke dunia pekerjaan. Persiapan diri adalah kunci agar interview dapat berjalan dengan lancar.
Sebagai seorang interview, kamu perlu mengetahui pertanyaan-pertanyaan dasar yang ditanyakan oleh interviewerpada saat sesi wawancara sedang berlangsung. pertanyaan saat interview harus dilakukan dengan profesional.Jangan sampai kamu asbun (asal bunyi). Cara menjawab akan sangat mempengaruhi keputusan perusahaan dalam menerima kamu sebagai pekerja. Oleh karena itu, simak artikel berikut supaya kamu tahu cara menjawab pertanyaan dasar saat interview!
10 Pertanyaan Interview Paling Sering Ditanyakan
-
1. Ceritakan tentang diri Anda?
Saat interview, biasanya ini menjadi pertanyaan pembuka yang wajib sekali kamu jawab dengan profesional. Dalam menjawab pertanyaan ini, secara ringkas tentang latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja kamu yang relevan dengan posisi yang dilamar. Fokuskan pada hal-hal yang menonjol dalam diri kamu.
Contoh:“Perkenalkan, nama saya Dianesia Andra. Saya merupakan lulusan Manajemen Pemasaran dari Universitas BIG. Saya memiliki minat yang tinggi di bidang pemasaran. Selama berkuliah, saya mengikuti berbagai kompetisi mengenai pemasaran dan memenangkan beberapa kompetisi tersebut. Selain itu, saya juga aktif dalam organisasi Himpunan Mahasiswa dan Klub Pemasaran. Guna menunjang pengalaman di bidang studi yang saya geluti, saya memiliki pengalaman magang di sebuah perusahaan retail. Di sana saya banyak belajar mengenai manajemen pemasaran secara praktis dan membantu perusahaan untuk meningkatkan target penjualan mereka. Dengan bekal pengalaman dan kemampuan yang saya miliki, saya berharap dapat berkontribusi untuk perusahaan ini.”
-
2. Apa kelebihan dan kekurangan Anda?
Pertanyaan mengenai kelebihan dan kekurangan merupakan hal paling dasar yang biasanya ditanyakan saat interview kerja. Melalui pertanyaan ini, recruiter ingin mengetahui mengenai kelebihan kamu yang sesuai dengan posisi yang kamu lamar. Saat menyebutkan kelebihan, berikan contoh konkrit dari pengalaman yang menunjukkan kelebihan kamu. Namun, jangan takut untuk mengakui kelemahan kamu. Pastikan saat menjelaskan mengenai kelemahan, sertakan juga solusi-solusi yang kamu lakukan untuk mengatasi kelemahan tersebut.
Contoh:“Saya memiliki kemampuan analisis yang kuat, khususnya dalam membaca sebuah data penelitian mengenai perilaku serta dinamika konsumen, permintaan pasar, dan segmentasi pasar. Selain itu, saya juga merupakan pribadi yang cepat beradaptasi di lingkungan baru dan mudah untuk bekerja secara tim. Sementara itu, untuk kekurangan, saya merupakan orang yang perfeksionis. Oleh karena itu, terkadang saya perlu waktu yang cukup lama untuk mengerjakan suatu pekerjaan dan memastikan bahwa pekerjaan tersebut terselesaikan dengan baik. Namun, saya tengah berusaha untuk lebih efisien dengan mengatur skala prioritas.”
-
3. Apa yang Anda ketahui tentang posisi ini?
Saat melamar suatu pekerjaan, kamu harus mengetahui dengan jelas mengenai deskripsi pekerjaan, tugas utama, dan skill apa saja yang diperlukan. Pertanyaan ini memungkinkan recruiter untuk mengetahui tingkat pemahaman kamu dan memastikan bahwa kamu tidak asing dengan posisi yang dilamar. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk melakukan riset terlebih dahulu sebelum melakukan interview.
Contoh:“Posisi yang saya lamar di perusahaan ini adalah Analis Pemasaran yang tugas utamanya adalah mengumpulkan dan menganalisis data pasar untuk membantu perusahaan dalam memahami tren konsumen. Adapun skill yang diperlukan untuk posisi ini adalah market research dan saya telah memiliki beberapa pengalaman terkait bidang ini saat saya bergabung di Klub Pemasaran dan magang di perusahaan retail.”
-
4. Mengapa Anda tertarik dengan posisi ini
Ketika kamu menjawab pertanyaan ini, jelaskan hal-hal apa saja yang membuat posisi ini menarik bagi kamu. Bicarakan juga mengenai skill dan minatmu yang relevan dengan posisi yang kamu lamar.
Contoh:“Saya tertarik dengan posisi ini karena linear dengan bidang studi yang saya tempuh. Selain itu, dengan kemampuan saya dalam hal analisis data, saya yakin dapat berkontribusi pada perusahaan ini untuk memberikan efektivitas dalam penjualan.”
-
5. Apa yang Anda ketahui tentang perusahaan ini?
Pertanyaan ini memungkinkan recruiter untuk mengetahui seberapa jauh tingkat pengenalan kamu terhadap perusahaan yang kamu lamar. Maka dari itu, lakukanlah riset sebelum menjalani interview agar jawaban kamu terlihat mengesankan.
Contoh:“Perusahaan ini merupakan salah satu perusahaan yang cukup ahli di bidang marketing. Produk-produk yang dikeluarkan dari perusahaan ini terkenal sangat inovatif dan menarik di mata masyarakat. Saya juga sempat melakukan sedikit riset dan mengetahui bahwa perusahaan ini memiliki budaya dan lingkungan kerja yang baik sehingga menghasilkan karyawan yang tak hanya peduli soal perusahaan, tetapi juga kontribusi yang dapat mereka berikan kepada masyarakat dan negara.”
-
6. Bagaimana cara Anda mengendalikan stres atau tekanan saat di kantor?
Saat menjawab pertanyaan ini, kamu perlu menunjukkan kemampuan dalam manajemen waktu dan menjaga motivasi. Dua hal ini merupakan elemen yang sangat penting untuk kamu jelaskan ketika menjawab pertanyaan pewawancara..
Contoh:“Cara saya mengendalikan stres di kantor dilakukan dengan dua cara. Pertama, saya mencoba untuk tetap terorganisir dengan membuat daftar tugas harian. Ini membantu saya untuk tetap fokus dan mengurangi perasaan kewalahan. Selain itu, untuk menyegarkan pikiran, saya biasanya menyempatkan diri untuk beristirahat sejenak. Kedua, saya melakukan percakapan ringan dengan teman kerja. Ini membantu saya untuk menjaga motivasi dan mengembalikan semangat.”
-
7. Rencana seperti apa yang kamu inginkan di lima tahun mendatang?
Pertanyaan ini memungkinkan perusahaan untuk mengetahui apakah dalam 5 tahun ke depan kamu masih memiliki rencana untuk tetap di perusahaan atau tidak.
Contoh:“Di lima tahun mendatang, saya ingin terus berkembang dalam karier. Saya berharap bisa memegang posisi yang lebih senior, dimana saya dapat memimpin proyek dan berkontribusi lebih besar terhadap tim. Selain itu, saya juga ingin mengembangkan keterampilan baru [sebutkan bidang tertentu] untuk meningkatkan kemampuan saya.”
-
8. Apa pencapaian terbesar Anda?
Kamu bisa ceritakan mengenai pengalaman kamu yang berhasil mendapatkan reward atau apresiasi dari atasan. Kalau kamu seorang fresh graduate, kamu bisa menceritakan mengenai pencapaian saat kuliah, baik akademik maupun non-akademik.
Contoh:"Pencapaian terbesar saya dalam manajemen pemasaran adalah saat saya memimpin kampanye peluncuran produk baru yang berhasil meningkatkan penjualan secara signifikan. Ketika kami meluncurkan produk tersebut, saya bertanggung jawab untuk merancang strategi pemasaran, termasuk analisis pasar, segmentasi audiens, dan pemilihan saluran komunikasi. Hasilnya, dalam tiga bulan pertama peluncuran, kami berhasil mencapai peningkatan penjualan sebesar 30% dibandingkan target awal.”
Pencapaian terbesar saya di bidang akademik selama kuliah adalah saat saya memimpin tim untuk menyusun rencana pemasaran untuk sebuah perusahaan lokal. Kami melakukan analisis mendalam tentang pasar, merancang strategi promosi, dan bahkan menyusun anggaran pemasaran. Proyek ini tidak hanya mendapatkan nilai tertinggi di kelas, tetapi juga dipresentasikan kepada pihak manajemen perusahaan tersebut, yang sangat menghargai ide-ide kami.”
-
9. Kontribusi seperti apa yang bisa Anda berikan untuk perusahaan?
Kamu bisa menjawab pertanyaan ini dengan menceritakan pencapaian-pencapaian yang kamu dapatkan baik saat bekerja maupun kuliah. Kaitkan juga dengan posisi yang kamu lamar.
Contoh:"Kontribusi yang bisa saya berikan untuk perusahaan adalah kombinasi antara keterampilan teknis dan kemampuan interpersonal saya. Dengan latar belakang di manajemen pemasaran, saya dapat membantu merancang strategi pemasaran yang efektif dan inovatif untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Saya juga terbiasa melakukan analisis pasar yang mendalam, yang memungkinkan saya untuk mengidentifikasi peluang baru dan mengoptimalkan kampanye yang sudah ada. Dengan semangat untuk terus belajar dan beradaptasi, saya siap untuk berkontribusi pada pertumbuhan perusahaan dan mencapai hasil yang positif."
-
10. Mengapa perusahaan ini harus menerima Anda?
Pertanyaan ini bisa kamu jawab dengan memberikan penjelasan tentang kemampuan profesional atau kualitas pribadi yang membuat kamu lebih unggul dibandingkan kandidat lainnya.
Contoh:"Perusahaan ini harus menerima saya karena saya membawa kombinasi keterampilan, pengalaman, dan komitmen yang kuat untuk mencapai tujuan bersama. Dengan latar belakang di manajemen pemasaran, saya memiliki pemahaman mendalam tentang strategi pemasaran yang efektif dan tren pasar terbaru. Saya telah terbukti mampu merancang dan mengimplementasikan kampanye yang berhasil, serta menganalisis hasil untuk terus melakukan perbaikan. Selain itu, saya sangat tertarik dengan visi dan nilai-nilai perusahaan ini. Saya percaya bahwa saya akan cocok dengan budaya kerja di sini dan dapat berkontribusi positif dalam tim. Saya adalah seorang pembelajar yang cepat dan selalu terbuka untuk tantangan baru, sehingga saya akan terus beradaptasi dan berinovasi sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Penutup
Itu dia 10 pertanyaan basic yang sering ditanyakan recruiterr ketika melakukan interview. Ingat, persiapan adalah kunci sukses. Kamu juga perlu melakukan riset agar jawaban-jawaban yang kamu berikan dapat mengesankan interviewer. Semoga tips di atas bermanfaat dan selamat mengejar mimpi!
Steve Jobs “The only way to do great work is to love what you do. If you haven’t found it yet, keep looking. Don’t settle”
Writer Notes
Jessica Caesya Agustin Notes
Artikel ini ditulis untuk kamu yang sedang atau akan melakukan interview kerja. 10 pertanyaan dasar yang telah dituliskan di atas sering kali ditanyakan oleh recruiter. Dengan persiapan yang matang dan mengikuti tips di atas, kamu dapat meraih mimpimu dengan optimis.