bagaimana cara membangun relasi - Pernahkah kamu merasa frustrasi ketika percakapan dengan orang lain terasa kurang efektif? Atau mungkin kamu ingin memahami lebih baik apa yang ada di balik kata-kata dan tindakan orang yang kamu cintai?

Jika kamu pernah mengalami demikian, selamat kamu beradadi artikel yang tepat!

Kita semua tahu betapa pentingnya komunikasi dalam hidup kita sehari-hari. Tapi, ngomong itu gampang, kan? Eitss, tidak semudah itu ferguso!

Kadang-kadang, kita merasa seperti kita butuh "senjata tambahan" untuk bisa berkomunikasi dengan lebih baik.

Nah, di artikel ini, kita akan membahas cara memperkuat hubungan komunikasi kita dengan menggunakan gaya terapi yang santai dan penuh manfaat, yaitu Terapi Berbasis Mentalisasi (MBT). Langsung gas, ke pembahasannya.

"Komunikasi yang baik adalah kunci untuk memecahkan hampir semua masalah dalam kehidupan."

M. Scott Peck

Apa Itu Mentalization-Based Therapy (MBT)?

Terapi Berbasis Mentalisasi (Mentalization-Based Therapy/MBT) adalah pendekatan terapeutik yang digunakan untuk membantu individu dalam mengembangkan kemampuan mentalisasi.

Mentalisasi adalah kemampuan untuk memahami pikiran, perasaan, dan niat orang lain, serta kemampuan untuk memahami dan mengatur pikiran dan perasaan kita sendiri.

MBT awalnya dikembangkan untuk mengobati gangguan kepribadian borderline, tetapi sekarang juga digunakan dalam pengobatan berbagai gangguan mental lainnya, seperti depresi, gangguan kecemasan, dan gangguan makan.

"Terapi adalah proses penyembuhan yang memungkinkan kita untuk tumbuh dan berkembang."

Carl Rogers

Terapi ini bertujuan untuk membantu individu dalam mengembangkan kemampuan mentalisasi yang lebih baik, sehingga mereka dapat memahami dan mengelola emosi mereka dengan lebih efektif, serta memahami dan merespons dengan empati terhadap pikiran dan perasaan orang lain.

Nah, itulah penjelasan mengenai apa itu Mentalization-Based Therapy, selanjutnya akan dibahas mengenai bagaimana langkah-langkah membangun relasi komunikasi dengan teknik MBT. Meluncur!

"Dalam relasi, kamu harus bersedia untuk memberikan sebanyak yang kamu dapatkan."

Audrey Hepburn

Langkah Membangun Relasi Komunikasi Mentalization-Based Therapy (MBT)

1. Kesadaran Diri

Pertama-tama, kita perlu memahami diri kita sendiri dengan lebih baik sebelum kita dapat memahami orang lain. Ini adalah langkah awal dalam MBT.

Cobalah untuk lebih sadar akan perasaan, pikiran, dan niat diri sendiri. Ini akan membantu kamu menjadi lebih tajam dalam mengenali apa yang sedang dialami.




2. Memahami Diri Sendiri

Setelah kamu mulai mengembangkan kesadaran diri, langkah selanjutnya adalah memahami pikiran dan perasaan diri sendiri. Ini adalah saatnya untuk merenungkan pola-pola pikiran dan emosi.

Bagaimana kamu merespons berbagai situasi dalam hidup? Apa yang membuat bahagia, marah, atau cemas? Dengan lebih memahami diri sendiri, kamu akan lebih siap untuk memahami orang lain.

3. Latihan Empati

Empati adalah salah satu kunci utama dalam MBT. So sekarang coba untuk memandang dunia dengan cara yang unik atau sudut pandang yang beda.

Ketika kamu berbicara dengan seseorang, cobalah merasakan apa yang mereka rasakan. Ini akan membantu kamu merespons dengan lebih bijak dan empatik.

4. Aktif Mendengarkan

Aktif mendengarkan adalah kunci dalam komunikasi yang efektif. Ketika seseorang berbicara, berikan perhatian sepenuhnya dan dengarkan dengan seksama. Alihkan perhatian dari diri sendiri dan fokus pada apa yang mereka katakan.

5.Pertanyaan Terbuka

Mengajukan pertanyaan terbuka adalah cara yang baik untuk memperdalam percakapan. Pertanyaan seperti "Bagaimana perasaanmu tentang itu?" atau "Apa yang kamu pikirkan tentang situasi ini?" dapat membuka pintu untuk pemahaman yang lebih dalam.

6. Hindari Penilaian Cepat

Dalam MBT, kita diajarkan untuk menghindari penilaian cepat terhadap orang lain. Jangan terburu-buru membuat kesimpulan atau menghakimi.

Cobalah untuk menunda penilaian dan berusaha memahami lebih dalam. Ini menciptakan lingkungan yang lebih aman untuk berbicara.

7. Komunikasi yang Jujur

Kunci dalam komunikasi yang efektif adalah kejujuran. Jika kamu merasa tidak setuju dengan sesuatu atau merasa terganggu oleh sesuatu, ekspresikan perasaan kamu dengan baik dan jujur. Ini mencegah penumpukan perasaan dan ketegangan yang mungkin merusak hubungan.

8. Latihan Mentalisasi

Mentalisasi adalah keterampilan yang dapat dilatih. Cobalah berlatih mentalisasi dengan teman atau pasangan. Diskusikan perasaan, pikiran, dan niat satu sama lain. Ini akan membantu kamu membangun kemampuan mentalisasi.

9. Terbuka Terhadap Kritik

Seiring berjalannya waktu, kamu mungkin akan menerima kritik atau umpan balik dari orang lain. Jangan pertahankan diri terlalu keras atau merasa diserang. Jadilah terbuka terhadap kritik ini dan gunakan sebagai peluang untuk tumbuh dan belajar dalam komunikasi.

10. Kesabaran

Membangun relasi komunikasi yang kuat memerlukan waktu dan kesabaran. Jangan terlalu keras pada diri sendiri. Teruslah berlatih dan beri diri sendiri kesempatan untuk tumbuh.

Kesimpulan

Menggunakan pendekatan MBT untuk membangun relasi komunikasi yang lebih baik adalah langkah penting untuk memahami orang lain dengan lebih baik dan meningkatkan hubungan interpersonal. Ini melibatkan kesadaran diri, empati, aktif mendengarkan, dan latihan mentalisasi.

Demikian artikel bagaimana membangun relasi komunikasi dengan pendekatan Mentalization-Based Therapy (MBT). Semoga artikel di atas dapat membantu meningkatkan skill komunikasi kamu ya, See you next time, bye bye!