Copywriting Untuk WhatsApp (Exclusive)
Copywriting Untuk WhatsApp - Hai! Mari kita selami dunia "Copywriting untuk WhatsApp" – sebuah keterampilan yang semakin penting di dunia digital kita saat ini. Jika Anda seorang pemilik bisnis, pemasar, atau seseorang yang ingin meningkatkan kemampuan mengirim pesan, memahami nuansa copywriting untuk WhatsApp dapat membuat perbedaan yang signifikan.
WhatsApp bukan hanya aplikasi pesan lainnya. Whatsapp adalah ruang pribadi bagi kebanyakan pengguna. Ini berarti ketika Anda menggunakan copywriting untuk WhatsApp, Anda perlu menemukan keseimbangan antara informatif dan menjaga nada percakapan.
Untuk itulah, mari kita mulai dan jelajahi cara membuat pesan yang tidak hanya menarik perhatian tetapi juga beresonansi dengan audiens Anda. Simak ulasan berikut!
Memahami Platform Whatsapp
WhatsApp adalah platform yang telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari jutaan orang. Di WhatsApp, kita tidak hanya berbagi pesan, tetapi juga emosi, momen, dan pengalaman. Oleh karena itu, dalam konteks "Copywriting untuk WhatsApp," sangat penting untuk memahami karakteristik unik dan penggunaan platform ini.
WhatsAppmenjadi salah satu aplikasi percakapan terpopuler di dunia. Dengan berbagai fitur menarik dan tampilan yang ramah, aplikasi di bawah naungan Meta ini punya miliaran pengguna secara global.
Berdasarkan data Business of Apps, total pengguna WhatsApp secara global mencapai 2,45 miliar hingga kuartal I/2023. Jumlah tersebut naik tipis 0,2% dibandingkan pada kuartal sebelumnya yang sebesar 2,44 miliar orang.
Jumlah pengguna WhatsApp juga meningkat 3,07% dibandingkan setahun sebelumnya. Pada kuartal I/2022, jumlah pengguna Whatsapp tercatat sebanyak 2,38 miliar orang.
WhatsApp dianggap sebagai ruang yang sangat pribadi. Orang berkomunikasi dengan keluarga, teman, dan rekan kerja dalam lingkungan yang mereka anggap aman dan terpercaya. Ketika sebuah merek atau bisnis memasuki ruang ini, pendekatannya harus lebih intim dan personal daripada di platform media sosial lainnya. Pesan harus dirancang seolah-olah Anda berbicara langsung kepada seseorang, bukan mengumumkan sesuatu kepada khalayak ramai.
Kekuatan Personalisasi
Salah satu elemen kunci dalam copywriting untuk WhatsApp adalah personalisasi. Ini tentang membuat setiap pesan terasa seolah-olah dibuat khusus untuk penerima. Ini tidak berarti Anda perlu menulis novel untuk setiap pesan, tetapi sentuhan personalisasi dapat membawa dampak yang besar. Menyebut nama penerima atau merujuk pada interaksi terbaru dapat membuat pesan Anda lebih berdampak.
Singkat dan Menarik
Ingat, WhatsApp umumnya digunakan untuk komunikasi cepat dan dalam perjalanan. Ini berarti copywriting Anda untuk WhatsApp harus ringkas dan langsung pada intinya. Paragraf panjang adalah hal yang harus dihindari. Pecah pesan Anda menjadi potongan-potongan kecil yang mudah dicerna. Pikirkan ini seperti menyajikan camilan, bukan hidangan lengkap.
Seni Bercerita
Bahkan dalam beberapa kata, bercerita bisa sangat kuat. Ketika Anda melakukan copywriting untuk WhatsApp, cobalah untuk menyelipkan cerita atau anekdot. Ini membuat pesan Anda lebih relevan dan mudah diingat. Sedikit humor, sentuhan emosi, atau fakta menarik dapat membuat pesan Anda menonjol.
Ajakan Bertindak
Apa itu pesan tanpa tujuan? Dalam copywriting untuk WhatsApp, selalu sertakan ajakan bertindak (call to action) yang jelas. Entah itu mengunjungi situs web, melakukan pembelian, atau sekadar membalas pesan, ajakan bertindak Anda harus jelas dan menarik. Ini seperti mengarahkan teman Anda tentang apa yang harus dilakukan setelah Anda berbagi informasi menarik.
Konsistensi adalah Kunci
Konsistensi dalam gaya pesan Anda membantu dalam membangun suara merek. Ketika Anda secara konsisten menggunakan nada dan gaya tertentu dalam copywriting Anda untuk WhatsApp, audiens Anda mulai mengenali dan mempercayai pesan Anda. Ini tidak berarti Anda tidak bisa kreatif, tetapi harus ada pola atau nada yang dapat dikenali oleh audiens Anda yang dikaitkan dengan merek Anda.
Umpan Balik dan Adaptasi
Terakhir, perhatikan bagaimana audiens Anda merespons pesan Anda. Copywriting untuk WhatsApp bukan pendekatan yang cocok untuk semua orang. Bersiaplah untuk menyesuaikan dan mengubah pesan Anda berdasarkan umpan balik dan keterlibatan yang Anda terima. Semakin Anda memahami audiens Anda, semakin baik Anda dapat menyesuaikan pesan Anda dengan preferensi mereka.
Contoh Broadcast Copywriting
Hai salam kenal Yusup di sini! Tenang, saya tidak akan memaksa kamu untuk melakukan apapun kok. Saya ingin sedikit bercerita mengenai perjalanan saya mengembangkan akun Instagram.
Awalnya saya berpikir bahwa Instagram hanyalah tempat untuk :
- - Pamer foto
- - Teman-teman dekat
- - Keluarga
- - Bahkan hanya untuk anak-anak alay
Ya, saya sama sekali tidak memiliki pemikiran, "bagaimana menghasilkan uang di Instagram." Sampai-sampai, semenjak ada Pandemi di awal Februari 2020 lalu, kita lihat sendiri, bukan? Banyak kreator konten baru bermunculan, banyak toko-toko offline mendadak omsetnya drop dan GULUNG TIKAR! Pertanyaannya, kenapa? Karena mereka tidak memaksimalkan usahanya/eksis di dunia maya (terutama media sosial).
Jika kamu sekarang masih belum memanfaatkan media sosial secara maksimal, saya ingin bertanya:
- - Apakah kamu masih menganggap Social media itu tidak penting?
- - Ataukah kamu belum pernah berjualan di Instagram?
Menariknya dalam 3 hari ke depan, saya akan membagikan cara dan mindset untuk menghasilkan uang dari bisnis online!
- - Bagaimana mendapatkan Omset 500 juta rupiah dalam waktu 1 tahun hanya dengan Modal Internet dan Handphone saja? (berdasarkan studi kasus saya sendiri yang jualan pecah belah pada tahun 2019)
- - Pentingnya membangun personal branding dan cara menghasilkan uang jutaan rupiah hanya dari Instagram!
- - Cara membangun Instagram secara organik .
Jadi, pastikan kamu selalu menyimak 3 broadcast WA saya ke depan, ya!
NB: WA ini khusus buat kamu yang ada di Leads saya dan tidak saya bagikan ke semua orang. Jadi, pastikan kamu save nomor ini agar tidak ketinggalan!
Salam hangat,
Kawan Jualan Online kamu – Yusup Nurohman.
Kesimpulan
Kesimpulannya, menguasai copywriting untuk WhatsApp adalah memahami audiens Anda, menjadi ringkas namun menarik, serta menjaga nada yang konsisten dan ramah. Ini tentang membuat setiap pesan berharga dan memastikan bahwa audiens Anda merasa dihargai dan dipahami. Jadi, silakan gunakan tips ini dan mulailah membuat pesan yang tidak hanya dibaca tetapi juga memberikan kesan yang bertahan lama!