'
Perbedaan CV dan Portofolio serta Cara Membuatnya

Bingung Antara CV dan Portofolio? Ini Perbedaan dan Cara Mempersiapkannya!

Perbedaan CV dan Portofolio serta Cara Membuatnya - Sedang mencari pekerjaan? Punya CV dan portofolio yang menarik bisa jadi kunci utama supaya kamu dilirik HRD. Namun, tahukah kamu bahwa CV dan portofolio itu memiliki fungsi dan struktur yang berbeda? CV dan portofolio adalah senjata utama untuk menarik perhatian perekrut. Oleh karena itu, menyiapkan keduanya dengan cermat adalah langkah pertama yang sangat penting sebelum melamar pekerjaan

Kamu perlu tahu kapan dan bagaimana menyiapkan keduanya agar bisa memberikan kesan maksimal. Dengan CV yang rapi dan portofolio yang memukau, perekrut pun akan lebih mudah tertarik, dan peluang kamu untuk dipanggil interview makin besar. Yuk, simak penjelasan berikut dan siapkan dirimu untuk langkah selanjutnya!

  • Key Takeaways
  • Pahami perbedaan CV dan Portofolio
  • Buat CV yang ringkas dan jelas
  • Tampilkan karya terbaik di Portofolio
  • Sesuaikan CV dan Portofolio dengan posisi yang dilamar

Apa Sih CV dan Portofolio Itu? Bedanya Apa Ya?

CV dan portofolio memiliki perbedaan yang signifikan meskipun keduanya mendukung karirmu. CV (Curriculum Vitae) adalah gambaran besar perjalanan karirmu. Di dalamnya, kamu mencantumkan latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan informasi penting lainnya yang memberi perekrut gambaran mengenai siapa kamu di dunia profesional.

Sementara itu, portofolio adalah “bukti nyata” tentang apa yang bisa kamu lakukan. Berbentuk file fisik atau digital, portofolio berisi hasil kerja terbaikmu. Portofolio ini membantu membuktikan klaim yang kamu buat di CV dan memberi perekrut kesempatan untuk melihat langsung hasil kerja dan kualitas pekerjaanmu.

Tips Mempersiapkan CV dan Portofolio yang Menarik

Berikut adalah beberapa tips agar CV dan portofolio kamu jadi sorotan perekrut:

Tips Membuat CV

  1. 1. Ringkas dan Mudah Dibaca

    CV harus jelas dan mudah dipahami. Batasi panjang maksimal dua halaman dan gunakan bullet points agar perekrut mudah mencari informasi penting. Gunakan bahasa Inggris untuk kesan lebih profesional.

  2. 2. Format Ramah ATS (Applicant Tracking System) dan Desain Profesional

    Banyak perusahaan menggunakan ATS untuk menyaring CV. Gunakan format sederhana dengan kata kunci yang tepat dan heading yang jelas agar CV-mu terbaca dengan mudah oleh sistem ini. Hindari desain berlebihan. Gunakan font sederhana seperti Arial atau Calibri dan pastikan tata letaknya bersih dan mudah dibaca.

  3. 3. Soroti Pencapaian, Bukan Tanggung Jawab

    Perekrut ingin tahu pencapaianmu, bukan hanya daftar pekerjaan. Gunakan kata kerja aktif, seperti pencapaian, misalnya "meningkatkan penjualan 20% dalam 6 bulan."

  4. 4. Sertakan Profil LinkedIn

    Jangan lupa tambahkan tautan ke profil LinkedIn yang up to date. Profil LinkedIn yang lengkap sering dicek oleh perekrut.

Tips Membuat Portofolio yang Menarik

  1. 1. Pilih Platform yang Tepat

    Portofolio online bisa berupa situs web, PDF, atau profil di media sosial. Pilih platform yang sesuai dengan jenis pekerjaan yang kamu tampilkan, misalnya, untuk desainer, pilih platform desain.

  2. 2. Tunjukkan Beragam Karya

    Tampilkan karya yang menunjukkan kemampuanmu menangani berbagai proyek. Hal inilah memberi kesan bahwa kamu memiliki banyak keterampilan.

  3. 3. Desain yang Bersih dan Profesional

    Gunakan desain yang sederhana tetapi tetap eye catching sehingga perekrut tertarik untuk melihat portofoliomu sampai akhir.

  4. 4. Gunakan Gambar dan Video Berkualitas

    Pastikan gambar atau video di portofolio berkualitas tinggi untuk meningkatkan kesan positif.

  5. 5. Mudah Dibagikan

    Pastikan portofolio mudah dibagikan melalui URL yang dipersingkat atau tautan dari CV dan media sosialmu.

  6. 6. Selalu Perbarui

    Jangan biarkan portofolio stagnan. Selalu perbarui dengan karya terbaru agar perekrut melihat kamu terus berkembang.

Tips Tambahan

Sesuaikan CV dan portofolio dengan jenis pekerjaan yang kamu lamar. Jika kamu melamar pekerjaan di bidang desain, pastikan portofolio kamu memamerkan karya desain terbaik. Lakukan riset tentang perusahaan dan budaya mereka, lalu sesuaikan CV dengan apa yang mereka cari.

Perbedaan CV dan Portofolio serta Cara Membuatnya

Tanya Aja Dulu

Susah dan Gugup Ngomong di Depan Umum? Konsul Aja Dulu

Tanya Admin

Penutup

Ingat CV dan portofolio adalah kesempatan emas untuk menunjukkan siapa dirimu pada perekrut. Dengan mengikuti tips ini, kamu akan meningkatkan peluang untuk menarik perhatian mereka dan akhirnya meraih pekerjaan impian. Jadi, jangan ragu untuk mengikuti tips-tips yang sudah dibagikan, dan pastikan CV dan portofoliomu selalu diperbarui dan disesuaikan dengan posisi yang kamu lamar. Semoga berhasil dalam perjalanan karirmu!

“Preparation is the key to success.”

Gisella Keilsa

Gisella Keilsa

Setiap tantangan adalah kesempatan untuk tumbuh, biarkan semangatmu membimbingmu menuju impian

Dika Isnaida

Dika Isnaida

Just Do It!!!

Writer Notes

Perbedaan CV dan Portofolio serta Cara Membuatnya
Gisella Keilsa Notes

Artikel ini bertujuan untuk membantu kamu memahami perbedaan antara CV dan portofolio serta cara mempersiapkannya dengan baik. Dengan mengikuti tips yang ada, kamu bisa meningkatkan peluang diterima kerja dan membuat kesan positif di perekrut.

Komentar