'
Slide yang Wajib Ada saat Pitching

Slide yang Wajib Ada saat Pitching: Mulai Bikin Investor Tertarik Sekarang!

Slide yang Wajib Ada saat Pitching - Ketika memasuki dunia bisnis dan startup, kesan pertama adalah kunci untuk mencuri perhatian. Jika kamu ingin menarik minat investor, mitra, atau calon pelanggan, pitch deck menjadi alat utama untuk menyampaikan ide bisnismu. Tapi, bagaimana cara menyampaikan pesanmu secara efektif dalam waktu presentasi yang terbatas? Jawabannya ada pada 5 slide utama yang wajib ada saat pitching. Format ini dirancang untuk menjelaskan konsep bisnismu secara singkat, jelas, dan mampu menarik perhatian audiens.

Dalam artikel ini, aku bakal bahas lebih detail tentang 5 slide penting yang harus ada dalam pitch deck, lengkap dengan tips supaya terlihat menarik dan efektif. Yuk, simak sampai selesai!

  • Key Takeaways
  • Desain visual yang menarik
  • Narasi yang kuat dan jelas
  • Fokus pada masalah dan solusi
  • Data pendukung yang relevan
  • Kesan pertama yang memikat

Berikut 5 Slide yang Wajib ada dalam Pitching

1. Slide Perkenalan (Introduction Slide)

Slide pertama adalah tentang menciptakan kesan pertama yang kuat. Berikut elemen yang harus ada.

  • Logo Perusahaan dan nama perusahaan: tampilkan logo yang menarik dan nama perusahaa kamu untuk merepresentasikan identitas.
  • Tagline/One-liner: frase singkat yang menggambarkan esensi bisnis kamu dan jelaskan secara ringkas. Contohnya, visi Apple: "to create the best products on earth, and to leave the world better than we found it."

2. Slide Masalah (Problem Slide)

Tujuan slide ini adalah menunjukkan relevansi bisnis kamu dengan kebutuhan pasar. Contohnya pada isu fraud (penipuan) dalam bisnis seperti berikut.

  • Pernyataan Masalah: jelaskan masalah yang akan kamu selesaikan. Contoh: “bisnis e-commerce dan layanan keuangan digital menghadapi peningkatan kasus penipuan yang mengakibatkan kerugian finansial..”
  • Poin Kesulitan Audiens: gambarkan tantangan yang dihadapi oleh audiens target atau pelanggan potensial. Contoh: “pemilik bisnis kesulitan mendeteksi dan mencegah penipuan secara real-time.”
  • Relevansi dan Urgensi: tekankan mengapa masalah ini perlu segera diatasi. Contoh: “Fraud meningkat tajam seiring dengan pertumbuhan transaksi online, oleh karena itu..”
  • Data Pendukung: sertakan statistik, riset, atau data yang dapat memperkuat klaim kamu mengenai keberadaan masalah. Contoh: “menurut laporan XYZ, kerugian akibat penipuan e-commerce secara global mencapai $41 miliar pada tahun..”
  • Storytelling: bangun narasi emosional yang bisa menghubungkan audiens dengan masalah yang kamu jelaskan. Contoh: “bayangkan sebuah startup e-commerce yang baru saja berkembang pesat kehilangan kepercayaan pelanggan karena serangkaian transaksi penipuan…”

3. Slide Solusi (Solution Slide)

Pada slide ini adalah kesempatan kamu untuk menunjukkan bagaimana produk atau layanan kamu menjadi solusi dari masalah.

  • Pengenalan Produk/Layanan: jelaskan fungsi inti dan tujuan solusi kamu. Contoh: “FraudSafe adalah platform berbasis AI yang mendeteksi dan mencegah penipuan..”
  • Proposisi Nilai: soroti manfaat unik dari solusi kamu. Contoh: “dapat diimplementasikan dengan cepat ke dalam sistem e-commerce..”
  • Visual: gunakan gambar, diagram, atau video untuk mendemonstrasikan produk kamu.
  • Pengalaman Pelanggan: tunjukkan bagaimana solusi Anda meningkatkan kehidupan pelanggan. Contoh: “salah satu pengguna FraudSafe, sebuah platform e-commerce besar, berhasil mengurangi chargebacks hingga 90%..”

4. Slide Pasar & Strategi (Market & Strategy Slide)

Slide ini memberikan wawasan tentang potensi pasar kamu.

  • Definisi Pasar: identifikasi pasar target dengan jelas. Contoh: “FraudSafe menargetkan pasar layanan keamanan siber untuk e-commerce, layanan keuangan, dan fintech.”
  • Ukuran dan Pertumbuhan Pasar: tampilkan data yang menunjukkan potensi pasar. Contoh: “$500 juta dalam 5 tahun pertama melalui fokus pada startup dan bisnis menengah di Asia Tenggara.”
  • Strategi Go-to-Market: jelaskan rencana pemasaran, saluran distribusi, dan kemitraan. Contoh: “rencana pemasaran melalui iklan berbasis data di platform.., saluran distribusi menggunakan pendekatan.., berencana menjalin kemitraan dengan..”

5. Slide Tim (Team Slide)

Investor tidak hanya berinvestasi pada ide, tetapi juga pada tim di balik ide tersebut:

  • Pengenalan Tim: sebutkan anggota tim kamu.
  • Pengalaman dan Keahlian: soroti pencapaian yang relevan.
  • Semangat dan Komitmen: tunjukkan dedikasi tim kamu untuk mewujudkan visi.

Slide yang Wajib Ada saat Pitching

Tanya Aja Dulu

Susah dan Gugup Ngomong di Depan Umum? Konsul Aja Dulu

Tanya Admin

Penutup

Pitch deck dengan format 5 slide adalah alat yang efektif untuk menyampaikan ide bisnis secara singkat dan menarik. Dengan fokus pada elemen-elemen inti, seperti desain visual yang menarik dan narasi yang kuat, kamu bisa meninggalkan kesan mendalam pada investor. Ingat, tujuan utamamu adalah membuat mereka tertarik untuk mengetahui lebih banyak tentang visi yang kamu bawa. Jadi, apakah kamu siap membuat pitch deck yang memukau? Saatnya tampil memukau di depan para investor, selamat mencoba!

“Marketing is no longer about the stuff that you make, but the stories you tell.”

Gisella Keilsa

Gisella Keilsa

Setiap tantangan adalah kesempatan untuk tumbuh, biarkan semangatmu membimbingmu menuju impian

Dika Isnaida

Dika Isnaida

Just Do It men!!

Writer Notes

Slide yang Wajib Ada saat Pitching
Gisella Keilsa Notes

Artikel ini ditujukan untuk membantu para pengusaha, startup, atau individu yang ingin menyusun pitch deck yang efektif. Dengan menggunakan format 5 slide, pembaca diharapkan dapat menciptakan presentasi yang menarik perhatian investor dan memaksimalkan peluang pendanaan untuk ide bisnis mereka.

Komentar