sering pulang lebih cepat meskipun kerjaan belum kelar? - Pulang lebih cepat dari jadwal kantor dengan alasan yang tidak masuk akal dan jika dilakukan terus menerus akan mempengaruhi personal image dari seseorang. Dengan mengetahui dampaknya diharapkan seseorang akan berpikir dua kali sebelum ia mengambil langkah tersebut .

Staf: "Mohon maaf pak, mohon izin sepertinya pada pukul 2 nanti saya akan izin untuk pulang lebih cepat karena ada keperluan yang mendesak. Jika Bapak menghendaki ada surat izin, nanti suratnya menyusul, Pak."

Meanwhile, urusan mendesaknya:

• - Mau kasih makan kucing

• - Berak dirumah

• - Pengen rebahan

• - Capeee bangettt cuyyy

Hayo hayoo, siapa nih yang pernah nemuin fenomena diatas ditempat kerja? Atau jangan-jangan kamu pernah kasih alasan-alasan palsu buat alasan pulang duluan?

Pulang lebih awal bukan juga sesuatu hal yang dilarang, tapi kalo setiap hari pulang lebih awal ya pasti jadi masalah. Apalagi jika tidak ada komunikasi dengan HR ataupun atasan. Bukan hanya akan merugikan perusahaan, tetapi juga akan berpengaruh terhadap diri kamu sendiri.

Berikut beberapa hal yang perlu kamu yang kamu waspadai untuk karirmu jika kamu selalu ingin cepat pulang kantor ketika pekerjaaan belum selesai:

1. Kerjaan makin numpuk

Ketika kamu memutuskan untuk pulang lebih cepat bukan berarti kamu dapat lepas dari semua pekerjaan dan tanggung jawab kamu sebagai seorang karyawan. Namun, hal tersebut hanya akan menambah beban pekerjaan karena pekerjaan akan terus bertambah dihari berikutnya.

Selain itu, jika kamu memegang pekerjaan yang krusial dan ada target dari perusahaan, maka seringkali perusahaan akan membebankan pekerjaan yang seharusnya kamu selesaikan kepada karyawan lain. Sehingga hal tersebut akan meningkatkan beban kerja untuk karyawan lain.

2. Burn out

Tidak hanya membuat beban pekerjaan baru bagi orang lain, kerjaan yang numpuk juga bikin kamu tidak jauh dari kata burn out. Pekerjaan yang menumpuk akan mengacaukan jadwal efektif kamu. Karena time management menjadi salah satu skill yang perlu dimiliki seorang karyawan yang profesional dan jika pekerjaan tidak diselesaikan dalam batas waktu tertentu pasti akan berpengaruh terhadap jadwal produktif kamu. Sehingga kamu akan kesulitan sendiri untuk merespon perubahan yang memaksa kamu untuk bekerja lebih. Overworking tidak hanya berdampak pada kesehatan secara fisik saja, tetapi mental health juga akan terkena imbasnya.

3. Kredibilitas dan reputasi terancam

Tidak hanya membuat beban pekerjaan baru bagi diri sendiri ataupun orang lain, kamu akan dipandang sebagai orang yang tidak profesional dan tidak mempunyai kedisiplinan dalam pekerjaan. Meninggalkan tempat pekerjaan tidak sesuai dengan jadwal tanpa disertai alasan yang masuk akal akan merugikan personal image mu.

Jika kamu sudah mempuyai personal image yang buruk, tentu saja akan merugikan karir kamu kedepannya. Karena track record kinerja kamu akan dipertanyakan oleh HRD perusahaan yang kamu lamar. Tidak jarang juga seorang HR akan melakukan riset habis-habisan terhadap calon pegawainya dengan menanyakan rekomendasi kepada perusahaan kamu sebelumnya.

4. Terancam dipecat

sering pulang lebih cepat meskipun kerjaan belum kelar? - Terakhir, hal yang tidak bisa dielakan lagi adalah resiko dipecat dengan tidak hormat oleh perusahaan. Lama kelamaan kamu akan ter-notice juga oleh atasanmu. Ketika kamu sering cepat pulang dengan alasan yang tidak bisa dipertanggungjawabkan dan pekerjaanmu pun tidak diselesaikan dengan maksima, maka hal yang paling mungkin dilakukan yaitu memecat kamu.

Dengan kata lain, perusahaan tidak bisa lagi mempertahankan pegawai yang mempunyai bad attitude dan tidak memberikan kontribusi apapun kepada perusahaan, maka akan lebih baik jika pegawai tersebut di-cut-off dari perusahaan sebelum ia merugikan perusahaan.

Penutup

Oleh karena itu, untuk menghindari hal-hal diatas sebaikanya jika memang ada hal-hal yang mengharuskan pulang lebih cepat maka komunikasinlah dengan atasanmu atau dengan HR. Selain itu, selesaikanlah pekerjaan-pekerjaan yang menjadi tanggunganmu, jangan sampai kehadiranmu hanya meyulitkan orang lain. Hindari izin pulang lebih cepat jika tidak ada urusan yang mendesak.